Sinergi Kegiatan YPA MDR dan Politeknik Astra guna penguatan pilar ASTRA CERDAS

Sinergi kegiatan Corporate Social Responsibility ASTRA melalui pilar ASTRA CERDAS Kembali terlaksana antara 2 yayasan dibawah naungan astra yaitu Yayasan MiChael D. Ruslim (YPA MDR) dan Politeknik Astra. kegiatan yang menyasar sekolah sekolah binaan YPA MDR kali ini bertujuan untuk melihat efektifitas proses pembinaan yang selama ini telah dilakukan YPA MDR.

Proses assessment yang dilaksanakan dosen Politeknik Astra kepada 65 sekolah binaan YPA MDR, diharapkan bisa memberikan gambaran efektifitas program pembinaan dan tindak lanjut kedepannya.

Kegiatan assessment yang sudah dimulai sejak bulan September 2022 menyasar 65 sekolah di provinsi DIY Yogyakarta, Jawa Barat, NTT, dan Lampung yang telah terdampak program pembinaan dari YPA MDR. YPA MDR melakukan pembinaan di semua level mulai SD, SMP dan SMA/SMK dan difokuskan pada daerah 3T (terdepan, tertingga, terluar) yang masih minim terjangkau program pemerintah.

Dalam proses assessment ini Politeknik Astra melibatkan 20 dosen diantaranya Lin Prasetyani, Nenssi Yuselin, Abdi S. Telaga, Radix Rascalia, Syahril Ardi, Andreas Edi W., Henki K., Dica R., Wenang Tri Rahardjo, Suhendra, Edward R., Heri Sudarmaji, EKo Abdul Gofar, Afianto, Agung Kaswadi, Wahyudi, Sunarjo, Yohanes Trijoko W., Eduardus Dimas A.S., Vuko AT.Manurung.

Program pembinaan YPA MDR menyasar sekolah sekolah di area 3T yang minim terjangkau program dari pemerintah.

“assessment ini dierlukan guna mengukur efektifitas dari proses pembinaan YPA MDR, maka dibutuhkan pihak independent yang bisa melakukan penilaian secara objektif. Politeknik Astra merasa terhormat bisa ditunjuk sebagai bagian dari assessment ini” ungkap Lin Prasetyani, dosen sekaligus koordinator pembinaan SMK Politeknik Astra, “kesulitan yang kami hadapi adalah karena setiap sekolah berada di daerah yang memiliki karakteristik beragam, namun kita berfokus pada aspek akademis sehingga bisa menjabarkan lebih kuat dari proses assessment ini, dan diharapkan point-point tersbeut bisa dijadikan acuan untuk tim YPA MDR dalam tindak lanjut program pembinaaan selanjutnya” tutup Lin.

Tag

Bagikan Artikel ini