ID 
EN 
Merupakan berkah yang perlu disyukuri oleh Polman Astra khususnya Program studi P4 , karena kegiatan 5 tahunan yang wajib dilakukan oleh seluruh Program Studi yang ada dalam institusi dibawah Kemenristek Dikti ini bisa memasuki tahap Visitasi oleh asesor BAN-PT. Kegiatan visitasi ini berdasarkan surat Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) Kementrian riset dan teknologi Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti) no 588 / BAN-PT / SPT-AK / A / 2018 , Firdaus, ST., MT dan Ir. Toto Supriyono., MT.ditunjuk sebagai Asesor yang melakukan Asesmen Lapangan terhadap Program Studi Pembuatan Peralatan Dan Perkakas Produksi (P4) atau yang dulu pernah bernama Teknik Mesin Manufaktur (TMM) pada program D3. Kegiatan dimulai sejak hari Minggu 18 Maret 2018, diawali dengan kedatangan para Asesor ke Jakarta.
Hal ini merupakan tindak lanjut dari BAN-PT atas proposal Instrumen Akreditasi (Borang Akreditasi) Program Studi P4 yang dikirimkan kepada mereka melalui Sistem Akreditasi Perguruan Tinggi Online (SAPTO). SAPTO adalah Sistem terbaru yang diperkenalkan oleh BAN-PT di tahun 2018 ini, dimana selain memudahkan Perguruan Tinggi untuk memberikan laporan Instrumen Akreditasinya , juga memudahkan BAN-PT sendiri dalam hal ini Asesor untuk memvalidasi data-data sehingga proses Akreditasi bisa lebih cepat dan akurat. “Tahun ini dengan SAPTO, kita (Polman Astra) lebih dimudahkan dalam memberikan laporan, namun setiap institusi juga harus lebih jeli dan teliti dalam menyajikan data-data ke BAN-PT, karena sistem ini memudahkan para Asesor nantinya untuk mengkonfirmasi data-data yang dimasukkan. Dengan sistem yang baru ini juga akan memudahkan BAN-PT mendeteksi apakah Instrumen Akreditasi kita masuk dalam kategori Plagiasi atau memang murni disusun oleh Team Polman Astra” demikian disampaikan Sasmito , Kepala Departemen Badan Penjaminan Mutu (BPM) Polman Astra.
Pada tanggal 19 Maret 2018 Para Asesor diterima langsung oleh Direktur Polman Astra , Tony Harley Silalahi didampingi oleh Tonny Pongoh (Wakil Direktur I), Endro Wahyono (Wakil Direktur II) , Kwe Kosasih (Kepala Program Studi P4), Team Badan Penjaminan Mutu , Team Task Force Borang Akreditasi P4, dan segenap pejabat terkait di Polman Astra. Dalam kata sambutannya Tony Harley Silalahi berharap melalui proses akreditasi dan visitasi ini Polman Astra selain memenuhi kewajiban syarat-syarat administratif yang ditetapkan BAN-PT tetapi juga merupakan kesempatan untuk bisa mendapatkan feedback khususnya dari para Asesor untuk evaluasi diri bagi Polman Astra khususnya prodi P4 dalam pengembangannya supaya lebih baik lagi dan bisa terus selaras dengan keinginan BAN-PT sebagai badan resmi yang ditunjuk Menristek Dikti untuk menjamin mutu kualitas Perguruan Tinggi di Indonesia.
Dalam tahap visitasi ini para Asesor ingin memotret secara nyata kondisi di lapangan dengan Instrumen Akreditasi yang telah dikirim dan sekaligus ingin lebih mendalami beberapa data yang masih kurang di SAPTO. Untuk itulah selama 2 hari para Asesor bertatap muka dengan manajemen Polman Astra , pengurus Program Studi P4 termasuk juga mahasiswa yang saat ini masih aktif , alumni dari Program studi P4 dan Pengguna Lulusan program studi ini. Dan mereka juga meninjau langsung fasilitas dan kelengkapan serta juga bertatap muka langsung dengan tenaga-tenaga pendukung yang juga berperan dalam kegiatan operasional pendidikan ini, seperti bagian keuangan, kemahasiswaan, Administrasi, Kepegawaian dan lain-lain. Kegiatan ini berlangsung dari tanggal 19 hingga 20 Maret 2018.
“Program studi P4 saat ini jauh lebih baik dibandingkan dengan kondisi 10 tahun yang lalu, dan berharap kondisi ini bisa memicu semangat untuk berkembang lebih baik lagi kedepannya” ungkap Toto Supriyono, salah satu Asesor yang juga pernah melakukan Asesmen terharap Program Studi P4 sepuluh tahun yang lalu. Lebih lanjut Sasmito mengungkapkan bahwa setiap sivitas Polman Astra harus memahami standart-standart yang digariskan BAN-PT karena menurutnya saat ini banyak kegiatan kegiatan yang bisa meningkatkan nilai akreditasi suatu Program studi , namun masih kurang dalam hal pelaporan dan dokumentasinya, “Laporan dan Dokumentasi tersebut menjadi sangat penting dalam komponen Akreditasi, dan harus standart karena hal itu bisa menjadi data pendukung Instrumen Akreditasi yang banyak ditanyakan oleh Asesor saat visitasi. Selain kita juga masih harus meningkatkan lagi kualitas Penelitian dan program Pengabdian masyarakat yang saat ini sudah dilakukan agar terus ditingkatkan” demikian tutup Sasmito saat ditanya apa yang masih perlu kita perbaiki dari hasil Visitasi yang telah kita lalui tempo hari. Hal ini juga diamini oleh Sekretaris Program studi P4, Yohanes Tri Joko yang mengungkapkan melalui visitasi ini bisa mempercepat siklus PDCA (Plan Do Check Action) Program Studi P4 yang saat ini sudah berjalan menjadi lebih baik lagi. ”melalui kegiatan ini, kita dapat melakukan introspeksi secara luas dan mendalam atas apa yang sudah, akan dan sedang kita lakukan terhadap diri sendiri dan supply chain kita. Terlebih Introspeksi ini dibantu oleh asesor yang certified dan terpercaya menurut kacamata BAN-PT” demikian tegas Tri Joko.
Video Visitasi BAN-PT dalam rangka Akreditasi Program Studi P4 Polman Astra tahun 2018
