Kunjungan Wakil Direktur I Polman Astra, Tonny Pongoh ke Don Bosco Technical College dan Rollmaster Machinery Filipina

Pada kesempatan tersebut juga dilakukan penandatanganan “Mutual Vocational Academic Excellency Agreement” yang dilakukan oleh ITS Surabaya, NTUST Taiwan, University Malaysia Perlis (UNIMAP), Kumamoto University Jepang, Polman Bandung dan Polman Astra Jakarta. Turut hadir dalam kesempatan penandatanganan tersebut Tony Harley Silalahi Direktur Polman Astra. Nota kesepakatan tersebut memungkinkan institusi yang terlibat bisa melakukan Pertukaran Faculty Member, Pertukaran Mahasiswa, Pertukaran informasi dan materi akademik, Pertukaran Publikasi Akademik secara berkala, melakukan Program Penelitian bersama, melakukan konferensi bersama, melakukan Program Magang Internasional baik di universitas maupun di industry, serta pertukaran akademik lainnya.

Kerjasama ini tentunya menjadi peluang yang baik bagi seluruh sivitas akademika Polman Astra. “para lulusan Polman Astra khususnya yang bidang teknik mesin bisa melanjutkan jenjang pendidikan S1 di NTUST Taiwan, namun tetap melalui proses seleksi. Kerjasama ini membuka peluang lulusan Polman Astra untuk mengambil jenjang pendidikan yang lebih tinggi di luar negeri.” demikian diungkapkan Abdi Telaga, salah satu dosen dan juga bertugas di departemen LPPM Polman Astra yang menjadi salah satu panitia di ICETASIA 2018. 

Dhea Ramadhanti mahasiswi program studi Pembuatan Peralatan dan Pekakas Produksi menjadi duta bangsa untuk mengikuti program pertukaran Pelajar ke Filipina, Program yang digagas oleh South Asian Ministry of Education Organization (SEAMEO) ini memberikan kesempatan kepada Dhea untuk mengikuti perkuliahan di Don Bosco Technical College , Manila dan juga proses magang di Rollmaster Filipina. Polman Astra menganggap kerjasama ini merupakan hal yang positif untuk terus dijajaki dan dikembangkan sesuai dengan inisiatif yang diinginkan oleh SEAMEO. Sebagai bukti keseriusan Polman Astra, pada tanggal 6-9 September 2018 yang lalu Polman Astra mengutus Tonny Pongoh untuk berkunjung ke Don Bosco Technical College dan juga Rollmaster Machinery tempat Dhea Ramadhanti melakukan proses kuliah dan magang selama di Filipina.

Kesan positif dibawa oleh Tonny Pongoh selepas kunjungan ke Manila, dimana di hari pertama beliau langsung bertemu dengan Direktur the Don Bosco One TVET Philippines, Inc., Fr. Jose Dindo S. Vitug, SDB, Tonny Pongoh mencoba menjajaki bersama kerjasama yang bisa dijalin antara kedua belah pihak khususnya untuk meningkatkan kualitas pendidikan Vokasi di kedua negara, beberapa hal yang dibahas antara lain kemungkinan dilakukannya pertukaran tidak hanya mahasiswa namun juga faculty member atau tenaga pengajar , sehingga terjadi sharing teknologi termasuk juga pola belajar mengajar yang efektif untuk pembentukan kualitas mahasiswa yang bermutu tinggi. Hal lain yang coba dijajaki adalah kemungkinan melakukan penelitian bersama, hal ini tentunya akan bisa membantu akselerasi pengembangan teknologi khususnya di bidang industry di kedua negara.

Don Bosco Technical College saat ini memiliki 18 Universitas di seluruh Filipina , dan rata rata mereka memiliki luas kampus antara 6-20 Hektar. Khusus untuk kampus yang berada di Makati tempat Tonny Pongoh berkunjung luasnya 5 hektar, hampir sama dengan luas kampus Polman Astra yang baru. Dan disini mahasiswa seluruhnya mendapatkan beasiswa, dimana dananya berasal dari donasi masyarakat, tercatat 90% mahasiswa Don Bosco Technical College berasal dari keluarga yang kurang mampu dan kebanyakan datang dari pelosok Filipina.

Tak hanya itu, Tonny Pongoh juga menggambarkan bagaimana beliau terkesan dengan Laboratorium Otomotif yang dimiliki oleh Don Bosco Technical College Makati, saat beliau diajak berkeliling fasilitas yang dimiliki mereka. Laboratorium Otomotif memiliki 4 ruangan yang sangat besar dengan luasa masing-masing sekitar 100-250 meter persegi. Ruang pertama adalah Ruang Toyota ,dimana didalamnya terdapat berbagai macam jenis mesin Toyota. “Ini merupakan bagian dari Toyota Tech Program” kisah Tonny Pongoh. Berlanjut ke ruang kedua adalah Ruang untuk Tes Mesin, di dalam ruangan ini terdapat aneka mesin mobil produksi Jerman yang sangat canggih. Di Ruang ketiga adalah ruang Praktek Maintenance Mobil Porche, disini ada 6 unit mobil Porche hingga kelas Sport dan SUV yang digunakan untuk praktek mahasiswa. “Diruang terakhir mereka menyebutkanya Ruang Ford, disini ada 6 mobil merek Ford dari yang type kecil hingga type mesin diesel, saya melihat salah satunya SUV Razor 4 WD yang dipakai untuk praktek” lanjut Tonny. 

Hal yang menarik lagi dari Laboratorium ini adalah karena mereka memiliki jumlah dosen dan Instruktur yang banyak dan semuanya tersertifikasi. Mereka memiliki program kuliah 1,5 – 2 tahun dan kewajiban magang selama 6 bulan. Dan setiap mahasiswa harus menghadapi 3 jenis ujian untuk mendapatkan sertifikat DB certificate dan TESDA Certificate (2 kali).

Tonny Pongoh juga sempat berkunjung ke laboratorium Machining, disini beliau melihat secara fasilitas Polman Astra tidak kalah dengan apa yang Don Bosco Technical College miliki, namun beliau melihat sama dengan laboratorium Otomotif, mereka disini juga memiliki jumlah instruktur yang banyak dan seluruhnya tersertifikasi. Tonny Pongoh berharap kedepan kita juga bisa saling bertukar pengalaman dengan Don Bosco Technical College khususnya dalam pengembangan program studi yang kita miliki. 

Pada kunjungan hari selanjutnya Tonny Pongoh didampingi oleh Dr. Marc L. Celis, Deputy Director Don Bosco TVET mengunjungi Perusahaan Rollmaster Machinery, perusahaan ini merupakan salah satu tempat magang mahasiswa dari Don Bosco Technical College, termasuk Dhea pun melakukan proses magang di perusahaan ini selama kurang lebih 3,5 minggu. Disini Tonny Pongoh diterima langsung oleh salah satu manajemen Rollmaster Machinery , Virgilio F. Lanzuela.  Perusahaan yang cukup sederhana digambarkan oleh Tonny Pongoh , namun memiliki komitmen tinggi untuk mensupoort dunia pendidikan vokasi di Filipina karena proses pemagangan adalah suatu proses penting dalam tahapan pembentukan karakter industry bagi mahasiswa yang bergelut dibidang vokasi.

Bagikan Artikel Ini

Artikel Terbaru