JAKARTA (16/10): Politeknik Astra (ASTRAtech) menggelar Wisuda Perak ke-XXV bertempat di Sasana Kriya,Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Hadir di acara ini Kepala Lembaga Layanan Perguruan Tinggi Wilayah III, Prof. Dr. Toni Toharudin, S.Si., M.Sc. yang diwakili oleh Ketua Kelompok Kerja Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Tri Munanto, Direktur Astra merangkap sebagai Ketua Dewan Pembina Yayasan Astra Bina Ilmu (YABI), Hamdani Dzulkarnaen Salim, Ketua Umum Dewan Pengurus YABI, Erlan Krisnaring Cahyono, serta beberapa pimpinan dan perwakilan perusahaan Grup Astra.
Untuk pertama kalinya dalam tahun ajaran ini ASTRAtech meluluskan lebih dari 300 orang lulusan, sebelumnya sejak wisuda perdana di tahun 1999, ASTRAtech meluluskan sekitar 200 mahasiswa setiap tahunnya.
Warisan sistem pendidikan tinggi vokasi khas Astra yang terus berinovasi menjadi resep jitu ASTRAtech yaitu ASTRAtech Dual System (ADS) menjadi keunikan sistem pembelajaran yang membekali profesionalitas lulusan. Hal ini ditekankan oleh Direktur ASTRAtech Henri Paul dalam sambutannya. “ASTRAtech Dual System merupakan bentuk komitmen kami untuk dapat menghadirkan sebuah sistem pendidikan vokasi yang diharapkan menjadi referensi Nasional dalam pengembangan SDM industri, yang tentunya sejalan dengan cita-cita Astra menjadi ‘Pride of the Nation’”, ungkap Henri.
Sebanyak 305 wisudawan ASTRAtech hari ini resmi mendapatkan gelar Ahli Madya, dengan 77% menyelesaikan studinya dengan dukungan beasiswa dari berbagai perusahaan dan institusi. Antara lain beasiswa prestasi PT Astra International Tbk kepada 70 mahasiswa, 30 mahasiswa mendapatkan beasiswa dari PT Astra Honda Motor, 30 mahasiswa mendapatkan beasiswa dari Yayasan Pelayanan Kasih A&A Rachmat, 30 mahasiswa mendapatkan beasiswa dari Yayasan Amaliah Astra, 6 mahasiswa mendapatkan beasiswa dari PT Astra Agro Lestari Tbk, serta 3 mahasiswa lainnya mendapatkan bantuan dari Pemerintah Republik Indonesia melalui program KIP. Skema beasiswa industri bagi mahasiswa ASTRAtech terus berkembang dan untuk pertama kalinya di tahun ini, PT United Tractors Tbk memberikan beasiswa secara khusus bagi 16 lulusan UT School untuk melanjutkan studi mereka di program Sarjana Terapan (D4) Teknologi Rekayasa Pemeliharaan Alat Berat, di ASTRAtech dengan biaya penuh.
Melalui ADS mahasiswa ASTRAtech dituntut untuk dapat menyelesaikan masalah real di industri lewat program magang. Lulusan tahun 2024 ini telah menempuh program magang di 37 perusahaan Grup Astra, 1 UKM binaan Yayasan Dharma Bhakti Astra, 3 Yayasan dan 7 perusahaan non Grup Astra.
Ketua Umum Dewan Pengurus YABI, Erlan Krisnaring Cahyono, berharap agar para wisudawan ASTRAtech terus memegang teguh dua nilai penting yang diwariskan, yaitu Catur Dharma dan budaya A-STAR. YABI sebagai badan penyelenggara yang didukung PT Astra International Tbk mendorong lulusan untuk pantang menyerah. “Giving the Best and Amazed the Others”, dan tetap persisten untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreatif, inovatif, serta bekerjasama lintas disiplin”.
Erlan menambahkan “YABI secara konsisten mendukung penerapan ADS agar sejalan dengan kebutuhan industri serta pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi. YABI memiliki visi ADS menjadi model rujukan nasional dalam pengembangan sumber daya manusia profesional industri, yang pada saatnya nanti akan menjadi bagian penting dalam pencapaian Bangsa Indonesia menjadi negara industri maju.”
Direktur Astra, Hamdani Dzulkarnaen Salim yang juga selaku Ketua Dewan Pembina YABI, dalam sambutannya mengungkapkan bahwa Astra melalui YABI menegaskan komitmen aspirasi berkelanjutan ”Astra untuk Hari Ini dan Masa Depan Indonesia” melalui pilar pendidikan vokasi. Hamdani menyadari visi Indonesia untuk menjadi negara Industri maju sangatlah menantang di era D-VUCAD sehingga perlu direspon dengan cepat dan tepat oleh ASTRAtech. “Tantangan tersebut perlu dijawab oleh ASTRAtech dengan melakukan berbagai insiatif dan program-program terbaik dalam peningkatan kompetensi mahasiswa, dosen, dan lulusannya. Grup Astra dengan lebih dari 280 perusahaan siap menjadi bagian dari ekosistem ini untuk menghadirkan nuansa industri sedini mungkin pada proses pembelajaran,” tuturnya.
Di tahun 2024, banyak pencapaian yang diraih oleh ASTRAtech sebagai bukti implementasi ADS didukung Grup Astra. Beberala prestasi mahasiswa ASTRAtech antara lain meraih 1 prestasi unggul di tingkat Kementerian, 20 prestasi unggul di tingkat nasional, serta 3 prestasi unggul di tingkat internasional. ASTRAtech juga terus berkomitmen untuk menuju ”beyond compliance” mendorong rekognisi aktivitas Tri-Dharma di kancah global. Pada Program Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) oleh Kemdikbud-ristek RI sebanyak 15 mahasiswa ASTRAtech telah diberangkatkan ke berbagai perguruan tinggi di Eropa dan Asia.
Sebagai institusi pun, ASTRAtech juga mendapatkan beberapa penghargaan dari LLDIKTI Wilayah III DKI Jakarta di antaranya 6 Platinum Award, 1 Gold Award, dan 2 Penghargaan Khusus pada Rapat Koordinasi Daerah (RAKORDA) LLDikti Wilayah III pada awal tahun 2024.
Dalam Sambutannya, Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah III Kemendikbudristek, Prof. Toni Toharudin yang diwakili oleh Tri Munanto selaku Ketua Kelompok Kerja Pembelajaran dan Kemahasiswaan LLDikti Wilayah III menyampaikan “Kami dari LLDikti Wilayah III percaya, kombinasi antara hard skill dan soft skill yang telah kalian kembangkan di Politeknik Astra, kalian akan mampu menghadapi tantangan dengan percaya diri. Kalian adalah agen perubahan yang dapat membawa kemajuan bagi bangsa dan negara ini, serta memberikan kontribusi nyata dalam pembangunan ekonomi dan sosial masyarakat kita”.
Perwakilan Alumni ASTRAtech, Mairio Taruna dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada para wisudawan atas keberhasilan dalam meraih gelar Ahli Madya. Ia juga mengajak lulusan 2024 untuk bergabung di Ikatan Alumni Politeknik Astra (ILASTRA), serta menyampaikan beberapa pesan “Dalam menyongsong Indonesia Emas di tahun 2045, saya percaya bahwa rekan-rekan adalah sosok yang berperan kunci dimasa depan yang cerah. Tercapainya Indonesia Emas pastinya membutuhkan dukungan rekan-rekan dimana memiliki penguasaan ilmu pengetahuan yang tinggi serta memiliki karakter akhlak yang baik.” ungkapnya.