Politeknik Astra Dipercaya Pimpin Alih Teknologi Mesin CNC Kayu

Politeknik Astra melalui Lembaga Pengembangan Produk dan Penerapan Teknologi berbangga dipercaya oleh Kementrian Perindustrian RI (kemenperin) untuk mengawal Alih Teknologi CNC Kayu. Kepercayaan itu dituangkan dalam Forum Grup Discussion (FGD) yang digelar oleh Direktorat Jenderal Industri Hasil Hutan dan Perkebunan (IHHP) kemenperin yang juga turut menghadirkan Komunitas Industri Kayu di area Jawa tengah dan Politeknik Industri Furnitur dan Pengolahan Kayu Kendal. Kegiatan ini terlaksana di Semarang pada tanggal 8 September 2022 yang lalu.

Seperti diketahui bersama saat ini tim LPPT Politeknik Astra bersama dengan PT Winteq – Astra Otoparts terus mengembangkan mesin CNC Multifungsi menuju tahap komersialisasi. Mesin CNC tersebut diberi nama INNOSTRA Mesin CNC Multifungsi dengan kemampuan pengerjaan Milling, Laser Engraving & 3D Printing. Terkini mesin CNC Multi fungsi tersebut Sudah mengantongi sertifikat TKDN dengan no referensi TKDN – 21 – 30011. Dimana saat ini mesin CNC tersebut sudah memiliki nilai TKDN 43.06%. Tim IHHP juga pernah berkunjung untuk melihat langsung mesin ini di kampus Politeknik Astra Cikarang pada bulan Maret yang lalu.

Berangkat dari capaian yang telah ditempuh tim LPPPT Politeknik Astra dan PT Winteq, Kemenperin tidak ragu untuk menunjuk Politeknik Astra untuk mengawal proses Alih teknologi Mesin CNC Kayu. Dan melalui FGD tersebut diharapkan Politeknik Astra mendapatkan masukan-masukan terkait teknologi apa yang perlu disematkan dalam pengembangan mesin CNC Kayu kedepannya, sehingga bisa menunjang produktivitas dan efisiensi proses manufaktur industry Perkayuan.

Sebelum dilaksanakannya FGD, Tim Politeknik Astra pada bulan Juli yang lalu juga menyempatkan diri mengunjungi Politeknik Industri Furnitur dan Pengolahan Kayu Kendal, yang merupakan Politeknik di lingkungan Kementerian Perindustrian yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Pusat Pengembangan Pendidikan Kejuruan dan Vokasi Industri. dan bergerak di sektor industri furnitur dan pengolahan kayu. Penjajakan sinergi penelitian menjadi topik bahasan yang mengemuka saat itu.

Tag

Bagikan Artikel ini